Gambar di atas dapat kita temukan dalam video ketiga Flat Earth tentang "Kebohongan Sains Modern"..
Sebagai pengantar, saya ingin mengutarakan hal-hal berikut. Menganggap bahwa otoritas tertentu seperti NASA dan yang lainnya telah melakukan manipulasi data dan fakta, sama sekali bukanlah jalan ilmiah untuk menerangkan konsep bumi datar..
Anehnya, Wilmore dan presiden organisasi Flat Earth Society yang bernama Daniel Shenton, menganggap bahwa pemanasan global itu memiliki bukti yang kuat. Padahal bukti-bukti pemanasan global banyak berasal dari data satelit yang dikumpulkan oleh NASA..
Dalam aspek psikologi, kita dapat menyimaknya dalam tulisan berikut :
1. Psychology (Trik Sulap Konspirasi Bumi Datar)
2. Wawancara Dengan Psikolog Spesialis Tentang Konspirasi Bumi Datar
Sebuah pernyataan menarik dalam video Flat Earth : "Sejujurnya, dalam tataran personal, tak ada bedanya anda mau percaya bumi ini kotak atau segitiga, dunia akan terus berjalan. Tapi dalam tataran sosial, jika satu kebohongan ini terbongkar, maka seluruh kebohongan dan kezhaliman yang dilakukan oleh elite global akan terbongkar. Ini seperti batu kerikil yang bikin jatuh raksasa.."
Bagaimana kita memahami perkataan tersebut..? kita jangan terlalu fokus dengan ungkapan raksasanya, tapi perhatikanlah batu kerikilnya. Bahkan mereka pun menganggap dirinya kecil layaknya batu kerikil. Jadi, jika sekarang anda termasuk bagian dari orang-orang yang terjebak, layakkah kerikil ini menjatuhkan anda ke dalam kubangan ilusi konspirasi..?
Dalam tulisan sebelumnya saya telah mengatakan bahwa pemodelan Flat Earth yang mereka lakukan tidak akan selesai dan tidak akan pernah selesai. Semakin mereka menjelaskan, akan semakin terlihat kecacatan argumen mereka. Dengan kata lain, ide tentang bumi datar hanyalah sebuah jalan pintas untuk mengetengahkan konspirasi tersebut. Video ketujuh tentang "Secret Societies" sangat menampakkan hal itu, pada akhirnya kita akan digiring untuk menganggap elite global dan berbagai otoritas yang ada sebagai sebuah simbol illuminati, freemason, dan sebagainya. Tidak ada hubungannya sama sekali tentang kosmologi bumi datar dalam tatanan ilmiah..
Bagaimana Cara Memotret Galaksi Bimasakti..?
Galaksi Bimasakti (Credit NASA) |
Sebenarnya pertanyaan ini sudah pernah ditanyakan dan dijawab oleh LS, sebuah komunitas astronomi yang anggotanya adalah para astronom sungguhan. LS berkembang menjadi media komunikasi dan edukasi astronomi di Indonesia, sejak 2008 telah bergabung dalam asosiasi Internasional Global Hands on Universe..
Berikut kami salinkan pertanyaan dan jawaban menarik tentang bagaimana cara memotret galaksi Bimasakti..
> Pertanyaan :
Gimana sih cara para astronom dalam mengambil gambar galaksi kita sendiri (galaksi bimasakti)..? Dan apakah gambar tersebut sesuai dengan kenyataanya..? Terima kasih..
> Jawaban :
Bumi berada di dalam Tata Surya yang juga berdiam dalam galaksi yang kita kenal dengan nama Bimasakti. Tapi, pertanyaannya bagaimana para ilmuwan bisa mengetahui bentuk galaksi Bimasakti dan memotretnya kalau kita masih belum mampu menerbangkan wahana sampai ke luar Tata Surya..?
Sekarang mari kita analogikan dengan mempelajari rumah kita sendiri. Bayangkan kamu berada dalam rumah yang terkunci dan kamu tak pernah bisa keluar dari rumah itu. Jadi kamu pun tidak akan tahu bagaimana bentuk rumahmu secara utuh. Tapi bukan berarti kamu tidak bisa mengetahui bentuk rumahmu..
Dari dalam rumah kamu bisa mengamati setiap sisi dan sudut. Kita tahu seperti apa kira-kira bentuk temboknya, atapnya, jendelanya. Kemudian kita juga bisa melihat rumah-rumah lain dari balik jendela. Maka kita pun bisa membandingkan dengan rumah-rumah tetangga dan mencari kira-kira rumah kita mirip yang mana. Maka kemudian kita pun bisa menggambarkan seperti apa rumah kita..
Demikian juga bentuk Bimasakti. Meskipun kita tidak bisa memotret seluruh galaksi Bimasakti dari "atas", tapi dari Bumi kita bisa melihat ke arah pusat galaksi Bimasakti untuk mengenal seperti apa bentuknya dan kemudian juga memotret sisi Bimasakti dari dalam galaksi Bimasakti itu sendiri. Kemudian kita bandingkan dengan galaksi lainnya yang kita lihat dan akhirnya bisa memprediksi seperti apa bentuknya tanpa harus keluar dari Bimasakti..
Apakah kemudian bentuk itu sesuai kenyataan..? Dari pengamatan dan membandingkan Bimasakti dengan struktur galaksi lain sehingga akhirnya bisa diketahui juga kalau Bimasakti merupakan galaksi spiral. Dan kita juga punya contoh galaksi spiral lainnya sehingga bisa diperkirakan seperti apa bentuk Bimasakti..
Mengapa para ilmuwan demikian yakin..? ketika kita melihat Bimasakti dari dalam, kita bisa melihat ke arah pusat galaksi yang ternyata seperti garis tipis panjang. Bentuknya mirip cakram dan bukannya ellipsoid. Bentuk "bulge" atau tonjolan pada pusat galaksi seperti ini biasanya dimiliki oleh galaksi spiral. Selain itu kecepatan gerak bintang dan gas di dalam Bimasakti menunjukkan gerak rotasi yang lebih besar dari gerak acak. Ini merupakan ciri lain dari galaksi spiral. Karena itu kita bisa mengetahui bahwa galaksi Bimasakti punya bentuk seperti galaksi spiral lainnya..
Sesuai dengan kenyataan..? Paling tidak, berdasar data-data ilmiah, bisa dikatakan sesuai, the truth is, itu adalah kebenaran ilmiah, yang bisa dipertanggungjawabkan..
Dan untuk foto-foto Bimasakti yang kita lihat selama ini adalah foto-foto yang diambil dari Bumi yang bersama Matahari berada di salah satu lengan spiralnya ke arah pusat Galaksi..
Artikel sebelumnya : Mengupas Kebohongan Konspirasi Bumi Datar (1) : Gravitasi Dan Archimedes
——○●※●○——
Esha Ardhie
Rabu, 13 Juli 2016